KATA BAGUS

Terbanglah sebebas burung di udara, berpikirlah untuk menjadi yang terdepan,.,!

Serba serbi

hidup adalah sebuah kesempatan untuk mencapai sebuah kemuliaan

Ads 468x60px

Featured Posts

Senin, 24 Agustus 2009

Orang tua adalah segalanya

Allah berfirman dalam al Qur'an yang artinya :

" janganlah sekali kalian mengatakan ah kepada orang tua... "(............. )

ayat ini mengajarkan kita bagaimana cara kita berbakti kepada orang tua, orang tua adalah orang yang sangatlah berjasa kepada kita, bukan saja terlah melahirkan kita tapi juga memenuhi segala keperluan kita dari sejak kecil sampai kita besar, pemberian apa yang telah kita berikan kepada ibu bapak kita?? Memang tidak ada sesuatu apapun pemberian yang dapat membalas budi baik mereka.

Rasulullah juga sangat menyerukan kita untuk taat berbakti kepada orang tua kita. Sebuah kisah ketika seorang pemuda ingin ikut berperang, lalu rasulullah bertanya " sudahkah kamu berbakti kepada orang tuamua??? " lelaki itu menjawab " belum ya rasulullah", dan Rasulullah berkata "pulanglah dan berbaktilah kamu terhadap orang tuamu.

Dari kisah ini kita dapat menyimpulkan bahwa berbakti kepada otang tua itu suatu kewajiban bagi seorang muslim, karena memang tidak ada jalan lain kita untuk membalas segala jerih payah mereka.

Lihatlah ketika kita disuruh oleh orang tua kita untuk mengerjakan sesuatu, jika kita melaksanakan dengan segera pasti mereka akan sangat bangga memiliki anak yang taat dan patuh kepadanya kecuali tidak berlawanan dengan agama.

Kalau kita jauh dengan orang tua kita atau orang tua kita sudah tiada maka kita bisa berbakti kepadanya dengan cara mendoakan mereka.



Nikmat yang paling berharga

Nikmat yang paling berharga adalah kesehatan. Memang kesehatan tidak dapat dibeli dari siapapun, kalau orang sudah sakit orang akan rela menjual segalanya demi keperluan untuk mengobati kesehatannya.

Sepeti halnya di rantauan kesehatan sangatlah di perlukan.
ya..! semua planning yang sudah kita rangcang dengan matang akan tak terlaksana, karena kurangnya tenaga yang kita miliki untuk melakukan aktivitas tersebut.

Begitu juga dengan aku,sejak tanggal 19 agustus 2009 tepatnya hari rabu aku mengalami sakit amandel. Ya dari hari itu banyak kegiatan yang harus ku ikuti ya mau gimana lagi tenaga sudah tidak ada terpaksa aku berbaring di atas kasur. Dari hari pertama puasa pada tanggal 22 agust 2009, ya sampai hari ketiga puasa, karena aku tinggal sama kawan-kawan yang lain aku sangat senang dengan keakrabat mereka terlebih kepada abang kami Samsul Bahri yang sudah setia menemani saya ketika berobat.

Dalam keadan begini kita akan merasakan amat berharganya kesehatan itu. apalagi kalau kita hidup di perantauan dan jauh dari orangtua, kalau ada orangtua pasti semua yang kita minta pasti di penuhi,tapi lain halnya kalau sakit di rantauan makan apa adanya yang penting bisa makan dan minum saja sudah cukup.

Kalau ditanya kenapa aku sakit, ya kemaren habis pulanga dari jami,ah al Qahirah aku terlalu banyak minum air dingin dan karena terlalu capek makanya amandelnya kambuh.

Selasa, 11 Agustus 2009

Hidup adalah perjuangan

Hidup ini memang penuh tantangan, memang harus gitu.....!
ya kalau tidak ada tantangan, bukan hidup namanya !
ketika kita berkata hidup adalah tantangan aku jadi teringat ketika aku ingin merantau jauh ke Mesir.
Ada dua hal mengapa aku ingin sekolah ke Mesir,
yang pertama memang aku ingin mencari tantangan dan yang kedua aku ingin hidup untuk lebih mandiri, itulah mengapa aku ingin sekolah ke Mesir dari SD aku orangnya cengeng dan penakut, ketika aku kerumah paman atau tidur disana aku selalu teringat orang tua padahal jarak nya cuman 1 kabupaten hohoho,.!, tapi ketika aku tamat SD entah mengapa aku ingin sekali sekolah di pesantren, walaupun ketika hari pertama di pesantren aku masih tidak tahu bagaimana untuk hidup mandiri, ya cuci baju sendirilah, mandi sendirilah, makan sendirilah, oop....! g' makannya bareng-bareng didapur. Aku orangnya ceroboh, di hari pertama aku tiba di pesantren ja aku kehilangan kunci lemari, tanpa ambil pusing, aku songket lah lemarinya, dan pintunya terbuka begitu saja sampai satu minggu karena datang orang tuaku untuk memperbaikinya. aku emang orangnya manja,.! tapi itu dulu. sekarang aku mulai mempelajari arti kehidupan.
Lama kelamaan aku jadi terbiasa hidup mandiri dan bisa beradaptasi dengan lingkungan di pesantren. Ketika beberapa tahun aku mulai suka dengan pasantren walaupun banyak hal-hal yang tidak enak di pesantren, dipukul pakai rotan karena melanggar bahasa, dan banyak lainnya deh!
Aku teringat kata indah Imam Asyafi'i ketika ingin menuntut ilmu" bersafarlah kamu akan mendapatkan apa yang kamu tinggalkan, sesungguhnya aku melihat air yang tegenang itu rusak sendirinya kalau tidak mengalir ..!
mamang hal inilah yang membuat aku ingin kuliah di mesir.
banyak hal yang aku dapat di mesir walaupun memang kelihatan capek tapi harus kita jalani mulai dari kuliah berdesakan di bus, nunggu bus berjam-jam, dan banyak yang lain deh! tapi itu sekarang sudah menjadi suatu makanan sehari-hari.
dan beberapa bulan saja aku dah aktif di KMA (keluarga besar mahasiswa aceh) yang ada di Mesir, truss aku jga aktif di senat bahasa Arab,dan jga aku aktif di kajian PCIM.
memang capek hidup di Mesir tapi aku yakin di belakang kecapean itu pasti ada sesuatu kebaikan.
jadi betul kata Andria Dinata dalam filmnya laskar pelangi " janganlah takut untuk bermimpi" memang walaupun aku belum sukses tapi aku berharap akan sukses dan dapat membahagiakan orang tua, dan orang yang aku cintai.
Tapi usaha kita tanpa doa dan harapan kepada Allah maka semua itu tidak akan tercapai, hidup adalah perjuangan, yang harus diperjuangkan untuk mencapai ridha ilahi bahagia di dunia dan di akhirat.. amiiin!

Kamis, 06 Agustus 2009

Azhar dan jurusan sejarah dan peradaban

Ketika aku manamatkan MAN, aku kebingungan akan kemana aku harus melanjutkan kulihku, jadi ketikan aku duduk di kelas 1 MAN aku ingin sekali menjadi seorang ahli kimia, dan aku suka terhadap pelajaran tersebut karena aku akan bekerja di pabrik- pabrik. Tapi ketika aku di kelas 2 MAN aku ingin sekali menjadi seorang arsitek, ya karena aku ingin menjadi seorang arsitek handal, tapi ketika aku kelas 3 MAN semua berubah, dari aku ingin kuliah di jurusan yang aku minati, entah kenapa aku tertarik untuk kuliah di Mesir, ya di al-Azhar university,
Aku tertarik untuk kuliah di sini memang bukan cita -citaku, tapi entah kenapa aku jadi ingin kemesir ya negeri para ambia...

Ketika aku tes di UNSYIAH (universitas syiah kuala di aceh) aku lulus di jurusan teknik kimia tapi entang mengapa aku tidak mendaftar ulang, ada sih keinginan mau mendaftarkan ulang diri mejadi seorang mahasiswa di universitas itu. tapi entah sebab apa aku membatalkan untuk mendaftar di universitas tersebut, padahal aku sudah janji dengan akan daftar bareng dengan teman.
Dan akhirnya aku tidak mendaftar kemana- mana.
Dan alhamdulillah pengumuman ke mesir sudah diumumkan dan alhamdulillah aku lewat tes walaupun bukan beasiswa, tapi ketikan aku sudah yakin ingin kuliah di mesir, dan aku tidak mendaftar di tempat lain ternyata ada masalah lagi, kami ditunda keberangkatan entah kenapa ada sedikit masalah yang akhirnya menjadi besar. Akhirnya kami harus menunggu 9 bulan lebih lah.

Dan memang ayah kemarin sudah anjurkan untuk aku kuliah di Aceh, tapi aku tidak mau ya memang karena aku ingin sekali ke Mesir.
Ya pada bulan maret kami kami dikabarkan akan berangkat, ketika aku mendengarkan soal keberangkatan kami akhirnya aku lega dan bahagia mendengarkannya, karena memang ini adalah saat- saat yang dinanti-nantikan, ya sudah lebih 9 bulan lah aku ngangur dirumah, untungnya dirumah ada toko ya "sambil nyelam minum air" lah. pada hari sabtu tanggal 8 kami berangkat dari Aceh ke Malaysia, dengan segala kerelaan hati harus berpisah dengan ayah, ibu, adek, kakek,nenek,dan sanak saudara lainnya.
Pada tanggal 10 akhirnya kami tiba di Mesir yaitu pada jam 3 malam. ketika aku melihat kesekitar memang mesir tidak seperti yang kita angan- angankan. Tapi alhamdulillah lah aku betah tinggal di negeri yang baru ini.
Aku kagum dengan mesir karena sejarahnya, ilmunya, dan banyak aspek -aspek lain yang membuat aku betah tinggal di mesir ini, walaupun orang orang disini keras keras dan cepat marah.
Sekarang aku kuliah di al-Azhar jurusan bahasa arab dan fakultas sejarah dan peradaban, sistem pengajaran di azhar berbeda dengan di Indonesia, di sini di hitung pertingkatan bukan persemester, jadi setiap tingkatan itu ada dua semester, ya biasanya kuliah di azhar ini tamatnya atau mendapat titel itu paling kurang 4 tahun lah walaupun ada fakultas yang 5 tahun.

Jadi di Azhar ini ada beberapa fakultas :
yang pertama : fakultas Syariah yang terdiri dari jurusan syari'ah islamiah dan Syariah wal Qanun (yaitu syariah dan perundangan)
trus yang kedua: fakultas usuluddin untuk pemilihan jurusan pada tingkat 3, yaitu jurusannya ada hadist,tafsir, dah dakwah.
trus yang ketiga : ada fakultas bahasa arab dan jurusannya tentang bahasa arab secara global, sejarah dan peradaban, dan penyiaran.
Alhamdulillah sekarang aku kuliah di jurusan sejarah dan peradaban, tapi aku tidak tau kenapa jurusan ini dimasukkan kedalam fakultas bahasa arab, padahal disini kurang belajar tentang bahasa atau tentang ilmu kebahasaan, tapi di sini kita condong terhadap sejarah.
Di sini kita belajar masalah sejarah eropa dan perkembangannya di sini juga kita belajar masalah sejarah mesi fir'auni dan sejarah nabi.
Di kelas kami ada 6 orang anak dari indonesia, ya aku belajar dengan mereka, memang aku tidak pintar-pintar amat kok !!!